Kamis, 17 November 2011

Hijab

Mulai bertanya-tanya, how important is hijab now? Zaman sekarang, jilbab seolah-olah cuma dipandang sebagai "pakaian wajib". Jilbab tidak lagi dipandang sebagai pakaian yang akan melindungi makhluk bernama 'wanita', melindungi kesucian mereka. Jilbab hanya dipakai sebagai aksesoris semata. Ada yang dengan mudahnya pergi ke sekolah dengan jilbab, lalu pulang sekolah auratnya diumbar kemana-kemana. Atau berfoto tanpa mengenakan jilbab. Lebih parahnya lagi, sering kita lihat sekarang, wanita berjilbab pacaran sambil peluk-pelukkan, atau dengan entengnya melakukan sesuatu yang tidak baik.


Helo, kalian kemanakan harga diri jilbab yang kalian pakai itu? Itu memang hanya selembar kain, tapi itulah identitas kita sebagai muslimah.



 Saya tidak mau munafik, jilbab saya bukan jilbab akhwat yang lebar dan rapi. Jilbab saya masih jilbab yang menyesuaikan trend. Saya juga pernah berpikir ingin melepas jilbab saya, ingin memamerkan rambut saya. Tapi di detik itu saya merasa takut, bagaimana pertanggungjawaban saya kepada Allah? Saya sudah terlalu terikat dengan jilbab saya. Dosa saya sudah banyak (sangat), dan saya tidak ingin menambahnya dengan dosa yang lebih besar.



Ingin rasanya kembali ke masa-masa dulu, masa dimana seorang jilbaber adalah -seseorang yang alim, suci, dan indah. Masa-masa dimana keberadaan seorang jilbaber menjadikan sekitarnya merasa syahdu dan tenang.


Semoga iman saya tetap terjaga, sampai nafas terakhir meninggalkan raga ini.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

like this,
keep istiqomah okay? :)

Juni Arina Khairiyati mengatakan...

Amin.. =)

Posting Komentar

 

Blog Template by BloggerCandy.com